Apakah sebenarnya makna atau definisi demografi
itu sendiri? Berikut ini adalah makna dari ilmu kependudukan (Fawcett, 1984:
9):
Demografi merupakan studi statistik tentang
penduduk, terutama menurut besar dan kepadatannya, menurut pembagiannya, dan
menurut angka-angka statistik mengenai kelahiran, kematian, dan lain-lain.
Definisi ini sudah menunjukkan inti yang menjadi dasar demografi.
Ada
juga seorang ahli lain yang mendifinisikan makna demografi sebagai berikut
(Goldscheider, 1985:2):
Demografi adalah studi ilmiah yang sistematik
mengenai peristiwa-peristiwa kependudukan baik dalam bentuk perorangan maupun
kelompok.
Ilmu kependudukan berdiri di atas beberapa dasar
yang mempunyai tekanan yang berbeda-beda namun saling berhubungan. Oleh karena
itu perlu ditentukan terlebih dahulu arah pendekatan yang akan digunakan.
Berikut
ini merupakan faktor-faktor yang dimasukkan sebagai unsur integral dari sistem
kependudukan (Goldscheider, 1985:9):
1. Fertilitas (kelahiran).
2. Mortalitas (kematian).
3. Migrasi, yaitu migrasi masuk
(imigrasi) dan migrasi keluar (emigrasi).
4. Struktur penduduk, yaitu
distribusi umur dan jenis kelamin.
5. Komposisi penduduk, yaitu
“ciri-ciri” sosio demografis penduduk yang luas lingkupnya antara lain status
perkawinan, pendapatan, ras, pendidikan dan pekerjaan serta agama.
6. Distribusi penduduk, yaitu
persebaran dan lokasi penduduk dalam suatu wilayah tertentu.