MOS diartikan sebagai jasa atau pelayanan pokok
yang tanpa itu kegiatan produksi primer, sekunder, dan tersier tidak dapat
berfungsi. Yang termasuk dalam MOS adalah investasi di bidang pendidikan,
kesehatan masyarakat, perhubungan, angkutan, dan bidang lainnya yang menyangkut
hajat hidup orang banyak. Investasi yang besar di bidang MOS akan mendorong
investasi swasta di kemudian hari di bidang kegiatan langsung produktif (KLP). Investasi di bidang MOS dianjurkan
bukan karena akibat langsung pada output akhir, tapi karena ia memungkinkan dan
nyata mengundang masuknya investasi akhir di bidang KLP. Beberapa investasi MOS
bahkan dibutuhkan sebagai prasyarat bagi investasi di bidang KLP.