Hello flen, di info musik kali ini saya akan berbagi informasi mengenai tentang Sejarah Dua Grup Band Britpop Asal Inggris, Oasis dan Blur. Grup band Oasis dan Blur merupakan grup band britpop asal inggris dan kedua band tersebut saling ber-rivalitas, rivalitas disini yaitu bukan berarti saling bermusuhan. Oke flen, kita langsung saja bahas tentang sejarah Oasis terlebih dahulu.
Oasis adalah grup band rock asal Inggris yang meraih puncak kepopuleran di era 90-an dan awal 2000-an. Oasis dibentuk di kota Manchester, Inggris pada tahun 1991. Oasis terdiri dari Liam Gallagher sebagai vokalis, Noel Gallagher sebagai gitaris, Paul 'Bonehead' Arthurs sebagai gitaris, Paul 'Gigsy' McGuigan sebagai bassis dan Tony Carroll sebagai drummer. Oasis telah menjual album mencapai lebih dari 70 juta di seluruh dunia, membuatnya menjadi salah satu band dengan rekor penjualan tertinggi di Britania Raya sepanjang masa. Oasis juga disebut sebagai pencetus musik Britpop di era 1990-an, bersama band Inggris lain yang menjadi rivalnya, Blur.
Oasis memulai karirnya dengan merilis album debut, "Definitely Maybe" pada tahun 1994. Namun Oasis baru meraih kepopuleran besar dengan perilisan album kedua, "Morning Glory" di tahun berikutnya. Dua single utama dari album tersebut adalah "Wonderwall" dan "Don't Look Back in Anger". Morning Glory juga sukses secara komersil, dan menjadi album dengan rekor penjualan tersukses keempat di industri musik Britania, dengan total penjualan mencapai 4 juta di seluruh dunia, membuat mereka menjadi salah satu band 90-an terbaik.
Oasis lalu merilis album ketiga, "Be Here Now" pada tahun 1997. Album ini lalu menjadi album dengan rekor penjualan tercepat dalam sejarah musik Britania Raya. Tahun 1999, McGuigan dan Arthurs memutuskan untuk keluar dari band di tengah perilisan album keempat, "Standing on the Shoulder of Giants". Keduanya digantikan oleh Gem Archer dan Andy Bell. Di era 2000-an, Oasis merilis tiga album studio, yaitu "Heathen Chemistry (2002)", "Don't Believe the Truth (2005)" dan "Dig Out Your Soul (2008)" yang juga menjadi album studio terakhir Oasis.
Oasis bubar pada tahun 2009. Pemicu bubarnya grup band Oasis adalah keluarnya Noel Gallagher yang memutuskan mundur setelah terlibat perseteruan hebat dengan saudaranya, Liam Gallagher. Liam dan anggota Oasis lainnya yang tersisa kemudian membentuk band baru bernama Beady Eye.
Selanjutnya saya akan membahas sejarah rivalnya Oasis yaitu, Blur. Langsung saja check it out:
Blur adalah salah satu band Inggris yang paling terkenal dan berpengaruh di era kejayaan Britpop pada awal dan pertengahan dekade 1990-an. Di masa itu, band yang terdiri dari Damon Albarn sebagai vokalis, Graham Coxon sebagai gitaris, Alex James sebagai bassis dan Dave Rowntree sebagai drummer ini dianggap sebagai rival terberat Oasis, band asal Manchester yang dimotori Noel dan Liam Gallagher yang baru-baru ini bubar. Persaingan mereka (Blur mewakili musisi elit dan Oasis mewakili musisi kelas pekerja) sangat "panas" dan kontroversial, sehingga mendapat julukan "The Battle of Britpop".
Band yang terbentuk pada tahun 1989 di London dengan nama Seymour ini, bisa dibilang tinggal nama. Setelah merilis 6 album sukses, yaitu "Leisure (1991)", "Modern Life is Rubbish (1993)", "Parklife (1994)", "The Great Escape (1995)", "Blur (1997)" dan "13 (1999)", Blur vakum hingga tahun 2002, mereka kembali berkumpul untuk merekam album ke-7, "Think Tank". Namun sebelum album ini dirilis, sang gitaris, Graham, cabut dari band karena masalah kecanduan alkohol. Meski kehilangan sidekick dalam menulis lagu, Damon membuktikan kesaktiannya saat Think Tank, dengan singel Outta Time, Crazy Beat dan Good Song, sukses mencapai nomor 1 di UK dan dinominasikan untuk Best Album versi Brit Awards 2004.
Sayangnya, album "Think Tank" menjadi album rekaman terakhir yang pernah dirilis Blur. Selanjutnya, band yang mencetak banyak hits seperti Boys & Girls, Parklife, Beetlebum, Cofee & TV dan Song 2 ini hanya merilis Blur: The Best of (2000), All The People: Blur Live at Hyde Park (2009) dan Midlife: A Beginner's Guide To Blur (2009). Untungnya, band ini sempat reuni dan tampil bareng Graham selama musim panas 2009 ini. Beberapa festival seperti Glastonbury Festival dan T in The Park beruntung menjadi saksi penampilan Blur yang pertama setelah sekian lama. Momen mengharukan bahkan sempat terjadi Glastonbury, saat Damon menangis di lagu To The End.
from HELLO FLEN http://helloflen.blogspot.com/2017/02/sejarah-dua-band-britpop-asal-inggris-oasis-dan-blur.html
Oasis adalah grup band rock asal Inggris yang meraih puncak kepopuleran di era 90-an dan awal 2000-an. Oasis dibentuk di kota Manchester, Inggris pada tahun 1991. Oasis terdiri dari Liam Gallagher sebagai vokalis, Noel Gallagher sebagai gitaris, Paul 'Bonehead' Arthurs sebagai gitaris, Paul 'Gigsy' McGuigan sebagai bassis dan Tony Carroll sebagai drummer. Oasis telah menjual album mencapai lebih dari 70 juta di seluruh dunia, membuatnya menjadi salah satu band dengan rekor penjualan tertinggi di Britania Raya sepanjang masa. Oasis juga disebut sebagai pencetus musik Britpop di era 1990-an, bersama band Inggris lain yang menjadi rivalnya, Blur.
Oasis memulai karirnya dengan merilis album debut, "Definitely Maybe" pada tahun 1994. Namun Oasis baru meraih kepopuleran besar dengan perilisan album kedua, "Morning Glory" di tahun berikutnya. Dua single utama dari album tersebut adalah "Wonderwall" dan "Don't Look Back in Anger". Morning Glory juga sukses secara komersil, dan menjadi album dengan rekor penjualan tersukses keempat di industri musik Britania, dengan total penjualan mencapai 4 juta di seluruh dunia, membuat mereka menjadi salah satu band 90-an terbaik.
Oasis lalu merilis album ketiga, "Be Here Now" pada tahun 1997. Album ini lalu menjadi album dengan rekor penjualan tercepat dalam sejarah musik Britania Raya. Tahun 1999, McGuigan dan Arthurs memutuskan untuk keluar dari band di tengah perilisan album keempat, "Standing on the Shoulder of Giants". Keduanya digantikan oleh Gem Archer dan Andy Bell. Di era 2000-an, Oasis merilis tiga album studio, yaitu "Heathen Chemistry (2002)", "Don't Believe the Truth (2005)" dan "Dig Out Your Soul (2008)" yang juga menjadi album studio terakhir Oasis.
Oasis bubar pada tahun 2009. Pemicu bubarnya grup band Oasis adalah keluarnya Noel Gallagher yang memutuskan mundur setelah terlibat perseteruan hebat dengan saudaranya, Liam Gallagher. Liam dan anggota Oasis lainnya yang tersisa kemudian membentuk band baru bernama Beady Eye.
Selanjutnya saya akan membahas sejarah rivalnya Oasis yaitu, Blur. Langsung saja check it out:
Blur adalah salah satu band Inggris yang paling terkenal dan berpengaruh di era kejayaan Britpop pada awal dan pertengahan dekade 1990-an. Di masa itu, band yang terdiri dari Damon Albarn sebagai vokalis, Graham Coxon sebagai gitaris, Alex James sebagai bassis dan Dave Rowntree sebagai drummer ini dianggap sebagai rival terberat Oasis, band asal Manchester yang dimotori Noel dan Liam Gallagher yang baru-baru ini bubar. Persaingan mereka (Blur mewakili musisi elit dan Oasis mewakili musisi kelas pekerja) sangat "panas" dan kontroversial, sehingga mendapat julukan "The Battle of Britpop".
Band yang terbentuk pada tahun 1989 di London dengan nama Seymour ini, bisa dibilang tinggal nama. Setelah merilis 6 album sukses, yaitu "Leisure (1991)", "Modern Life is Rubbish (1993)", "Parklife (1994)", "The Great Escape (1995)", "Blur (1997)" dan "13 (1999)", Blur vakum hingga tahun 2002, mereka kembali berkumpul untuk merekam album ke-7, "Think Tank". Namun sebelum album ini dirilis, sang gitaris, Graham, cabut dari band karena masalah kecanduan alkohol. Meski kehilangan sidekick dalam menulis lagu, Damon membuktikan kesaktiannya saat Think Tank, dengan singel Outta Time, Crazy Beat dan Good Song, sukses mencapai nomor 1 di UK dan dinominasikan untuk Best Album versi Brit Awards 2004.
Sayangnya, album "Think Tank" menjadi album rekaman terakhir yang pernah dirilis Blur. Selanjutnya, band yang mencetak banyak hits seperti Boys & Girls, Parklife, Beetlebum, Cofee & TV dan Song 2 ini hanya merilis Blur: The Best of (2000), All The People: Blur Live at Hyde Park (2009) dan Midlife: A Beginner's Guide To Blur (2009). Untungnya, band ini sempat reuni dan tampil bareng Graham selama musim panas 2009 ini. Beberapa festival seperti Glastonbury Festival dan T in The Park beruntung menjadi saksi penampilan Blur yang pertama setelah sekian lama. Momen mengharukan bahkan sempat terjadi Glastonbury, saat Damon menangis di lagu To The End.
from HELLO FLEN http://helloflen.blogspot.com/2017/02/sejarah-dua-band-britpop-asal-inggris-oasis-dan-blur.html
